Melatih Perkembangan Mata Anak Lewat Permainan »
Banyak cara yang bisa
dilakukan untuk melatih mata anak serta mendeteksi adanya gangguan
penglihatan. Salah satunya lewat permainan kecil di rumah.
Menggelindingkan dan menangkap bola
Pililihlah bola berukuran sedang,
berhadap-hadapan dengan anak kurang lebih dua meter dalam posisi duduk.
Setelah itu lakukan permainan ini beberapa kali dengan silih berganti
mengelindingkan dan menangkap bola.
Permainan ini bertujuan untuk
mengoptimalkan perkembangan persepsi jarak, melihat apakah anak bisa
fokus mengikuti benda yang bergerak mendekati dirinya. Anda juga bisa
mengetahui koordinasi bola matanya, yakni apakah matanya kompak melihat
ke arah yang sama saat mengamati benda bergerak. Bila anak kesulitan
dalam menangkap patut diwaspadai gejala tersebut.
Menendang bola
Buatlah gawang kecil sebagai target,
lalu mintalah dia menendang ke arah gawang tersebut. Tujuannya untuk
melatih perkembangan koordinasi mata dengan kaki ketika menendang bola,
selain itu juga bisa dilihat apakah matanya cukup kompak melihat arah
yang sama saat mengamati benda yang bergerak.
Bermain puzzle
Permainan ini dapat melatih kemampuan anak melihat jarak dekat. Pilihlah puzzle dengan
jumlah 5 hingga 15 keping. Acak kepingan lalu beri contoh cara
menyusunnya sampai menjadi gambar utuh. Minta sang anak untuk menyusun
kembali seperti contoh yang Anda lakukan. Perhatikan bila anak harus
melihat satu per satu keping puzzle dari jarak dekat (kurang dari 30 cm) untuk bisa menyusunnya.
Menyambung titik
Minta sang anak untuk menyambungkan
titik-titik menjadi sebuah gambar atau menemukan jalan dari satu titik
ke titik yang lain. Perhatikan bila anak agak memejamkan mata dan
memiringkan kepala dengan salah satu mata untuk melihat titik-titik
tersebut, kemungkinan ada gangguan pada matanya.
Mencocokan warna
Gunakan kartu warna-warni, acak dan
tebar kartu tersebut di lantai, lalu minta anak untuk memilih kartu
dengan mencocokan warna yang sama. Waspadai kalau anak agak kesulitan
membedakan warna biru dengan hijau atau merah dengan kuning. Disini
dapat dilihat apakah anak mengalami buta warna atau tidak.
Bersepeda
Susun kardus untuk panduan lintasan
dan berbelok saat si kecil mengendarai sepedanya. Tujuan untuk
mengoptimalkan perkembangan persepsi jarak dan melihat apakah anak bisa
mengendarai sepedanya tanpa menabrak benda-benda yang dia lewati serta
melatih sensor integritas. Waspada bila anak kerap menabrak rintangan
kardus atau menabrak benda yang ada di depannya. (MS)
Akses mobile http://m.optikmelawai.com via ponsel anda !http://www.optikmelawai.com/eye_info/melatih-perkembangan-mata-anak-lewat-permainan/347/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar untuk kemajuan blog ini seterusnya.